‘Pogba Tampil Buruk karena Rekan Setimnya Tidak Ada yang Bagus’
Beritatrekini99– Mantan pemain Manchester United, Paul Ince percaya Paul Pogba telah jadi kambing hitam kegagalan MU dewasa ini. Dia menilai penampilan buruk Pogba sebenarnya disebabkan oleh rekan setim yang kurang mumpuni.
Pogba menjadi sasaran kritik ketika MU takluk 0-3 di markas Barcelona pada leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (17/4) dini hari WIB kemarin. Dia dinilai tampil buruk, lesu, dan jadi salah satu penyebab kegagalan MU.
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Pogba diserang kritik. Beberapa bulan lalu, saat masih ditangani Jose Mourinho, Pogba terus dikecam karena bahasa tubuh negatif yang seakan-akan tidak mau bermain lagi di lapangan.
Dia sempat bangkit di era Ole Gunnar Solskjaer, tetapi merosot lagi dalam dua pekan terakhir. Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Rekan Setim
Di tengah kritik yang gencar menyerang Pogba, Ince datang membela. Dia percaya kemampuan asli Pogba baru bisa keluar jika dia bermain dengan rekan setim yang sama hebatnya. Pogba membutuhkan rekan hebat yang bisa diajak bekerja sama.
“Orang-orang bicara soal Paul Pogba dan mengatakan bahwa dia harus tampil lebih baik. Namun, dia tidak bisa berbuat banyak ketika dikelilingi oleh pemain-pemain yang sekarang,” tutur Ince kepada Tribalfootball.
“Jika dia dikelilingi oleh pemain-pemain berkelas, anda akan melihat Pogba yang sesungguhnya. Saya cukup beruntung pernah bermain dengan pemain-pemain seperti Bryan Robson, Roy Keane, dan Eric Cantona, dan mereka membuat semua orang bermain lebih baik.”
“MU tidak bisa hanya mengandalkan Pogba dan berharap dia bakal melakukan semuanya,” sambungnya.
MU Tidak Siap
Lebih lanjut, Ince juga merasa MU yang sekarang bukanlah wadah yang tepat untuk kemampuan Pogba. Dia percaya Pogba bisa tampil lebih baik di tim-tim lain yang punya komposisi skuat lebih hebat.
“Pogba perlu dan layak bermain di tim yang dipenuhi pemain-pemain top, dan saya kira MU bukan tim itu saat ini. Ketika mereka bermain di Liga Champions, anda menyadari bahwa banyak pemain mereka yang tidak cukup bagus.”
“Anda bisa melihat Anthony Martial dan Jesse Lingard ketika mereka bermain melawan tim yang lebih rendah, mereka tampak hebat – tetapi faktanya mereka jauh tertinggal dari pemain-pemain top,” tandas Ince.