Jangan Cinta Buta, Kenali 6 Tanda Anda Terjebak di Hubungan Tidak Sehat
Beritaterkini99- Sudah sepatutnya hubungan cinta dijalani dua orang dengan penuh komitmen. Di tengah jalan, sayangnya banyak orang kehilangan diri mereka sendiri dan memberi terlalu banyak pemakluman dengan dalih sayang.
Sampai-sampai, mereka tak sadar tengah berada di hubungan yang tak lagi sehat. Jangan sampai Anda bernasib demikian dan malah menyengsarakan diri sendiri. Simak tanda-tandanya seperti dirangkum Fimela.com berikut.
Memberi lebih dari apa yang diterima
Bukan bermaksud mengharapkan imbalan. Namun, dalam hubungan sangat diperlukan memberi dan menerima. Tidak ada hitungan presisinya memang, tapi kalau Anda berasa terus memberi, tanpa si dia berupaya melakukan hal serupa, ada sesuatu yang harus dipikirkan di sana.
Merasa cemas berlebihan saat tidak bersama
Wajar jika merasa ada yang hilang ketika tidak sedang bersama pasangan. Tapi, jadi berlebihan saat Anda selalu memeriksa ponsel ketika ada pesan masuk dan berharap itu si dia. Ini akan membuat Anda tidak bisa fokus pada apa yang seharusnya dikerjakan.
Berdebat hal yang sama terus-menerus
Perdebatan adalah hal umum yang terjadi dalam hubungan cinta. Tapi, jika terjadi berulang kali dengan siklus yang sama, apakah kemudian jadi baik? Kalian hanya berputar di lingkaran yang sama tanpa menemukan solusi.
Selalu mengungkit masa lalu
Sebegitu panjang jalan yang dilalui tentu salah satu waktunya adalah tentang kesalahan nan menyakitkan hati. Wajar, sangat wajar. Tapi, setelah dianggap tuntas dengan segala maaf dan komitmen, tidak seharusnya hal ini diungkit kembali.
Selalu terbebani
Berada di sebuah hubungan tentu bukan selalu tentang menerima beban pasangan, tapi juga bagaimana bisa ‘menyandarkan’ masalah padanya. Jika Anda merasa berat sebelah, coba pikir ulang dan tanya pada diri sendiri, apakah ada yang salah di hubungan kalian?
Termakan dengan hubungan
Anda jadi benar-benar terobsesi dengan pasangan dan tidak berhenti memikirkannya. Anda perlu menyadari bahwa hubungan cinta kalian telah mengambil seluruh identitas Anda dan tak bisa mandiri secara individu. Kalau sudah begini, sudah seharusnya Anda berdiskusi dengan pasangan dan mencari jalan keluar. Kalau perlu, libatkan pihak ketiga dalam pemberian solusi.