Kata Garuda Indonesia soal Tudingan BUMN di Ambang Bangkrut
Beritaterkini99- VP Corporate Secretary PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), Ikhsan Rosan membantah pernyataan Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto yang menyebut banyak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bangkrut.
Menurut dia, Garuda Indonesia saat ini tengah berada dalam kondisi yang cukup baik.
“Mungkin coba di google bagaimana perkembangan Garuda Indonesia, bagaimana perkembangan BUMN (cukup baik),” kata dia saat dihubungi Beritaterkini99.com, Senin (14/1/2019).
Ikhsan menyebut, sebagai salah satu BUMN, pihaknya tentu sangat berhati-hati dalam menjaga kondisi kesehatan keuangan Perseroan.
Itu dilakukan agar perusahaan tetap bertahan di tengah kondisi keuangan yang ada saat ini.
“Karena kita BUMN dalam tanda kutip sangat hati-hati karena bisnis kita ya tetap melihat secara ini bisnis perusahaan. kita tetap harus jaga supaya jangan termakan masuk pusaran yang ini lah gitu,” pungkasnya.
Kata Menteri BUMN Rini Soemarno
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno meminta Prabowo memberikan bukti bahwa banyak BUMN akan bangkrut. Rini juga meminta mantan Danjen Kopassus itu tidak sekadar berasumsi.
“Buktinya mana? Orang ngomong bisa saja. Gampang bicara. Sekarang lihat bukti-buktinya apa,” kata Menteri Rini di Istana Negara, Jakarta.
Menteri Rini memastikan, pemerintah terus bekerja keras untuk menjaga kelangsungan BUMN di Tanah Air. Apalagi, kata dia, BUMN mempekerjakan banyak karyawan yang harus diperhatikan kesejahteraan hidupnya.
“Jangan lupa BUMN itu punya kita semua. Kita harus menjaga keberlangsungan BUMN tersebut. Jadi kalau bicara mari lah bicara dengan benar, dengan data yang kuat,” tegas Menteri Rini.
Saat bertemu relawan di Roemah Djoeang, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Minggu 13 Januari 2019, Prabowo menyebut banyak BUMN yang akan bangkrut. Dia mengklaim, lesunya BUMN dikarenakan para elite yang doyan makan duit negara.
“Kita lihat BUMN kebanggaan kita, satu-satu hancur, bangkrut, tanya saja Garuda pilot-pilotnya, tanya pertamina, PLN, tanya pabrik milik negara, elite itu tak perlu kau kagumi. Aku tahu satu-satu, lagaknya saja itu,” ucap Prabowo.