Pato Tak Tutup Kemungkinan Balik ke Milan
beritaterkini99– Alexandre Pato mengungkapkan dirinya telah menerima sejumlah tawaran untuk balik ke Eropa dan tak menutup peluang gabung AC Milan.
Pato sempat melanglang buana di Eropa. Di antaranya bersama dengan C Milan dan Chelsea.
Setelah itu pemain asal Brasil ini memutuskan untuk menjajal kompetisi di liga China. Pada Januari 2017, Pato memutuskan untuk gabung dengan kub Tianjin Quanjian.
Sejauh ini, dari data yang didapat dari Transfermarkt, Pato sudah bermain sebanyak 54 kali di semua ajang kompetisi bagi Tianjin. Ia menyumbangkan 32 gol dan tujuh assist.
Tawaran dari Eropa
Performanya selama di China rupanya membuat sejumlah klub Eropa tertarik untuk meminangnya, termasuk klub dari Italia. Otomatis ia pun dihubung-hubungkan dengan mantan klubnya, Rossoneri.
Pemain berusia 29 tahun ini ternyata masih menjalin hubungan yang baik dengan Rossoneri. Pato mengaku ia masih mengikuti perkembangan Milan dan bahkan sudah berbicara dengan Leonardo, Sporting Director anyar Rossoneri.
Saat ini kontraknya dengan Tianjin tersisa satu tahun saja. Ia pun mengisyaratkan siap saja balik ke Milan setelah kontraknya berakhir.
“Saya telah menerima beberapa tawaran dari tim Serie A dan juga dari liga Eropa lainnya,” ungkapnya pada Corriere dello Sport.
“Kita akan lihat di akhir tahun. Saya sangat senang bahwa Leonardo dan [Paolo] Maldini telah kembali ke Milan, bagi mereka dan juga bagi para penggemar yang membutuhkan orang untuk menjadi wajah Milan.”
“Saya sudah berbicara dengan Leo beberapa kali, dan tentu saja ada beberapa lelucon tentang kemungkinan kembalinya saya ke Milan,” ucap Pato.
Bahagia Berkat Milanisti
Pato menambahkan bahwa selain masih menjalin kontak dengan pihak klub, ia juga masih berinteraksi dengan pendukung Milan. Ia pun merasa bahagia karena para fans tak melupakannya meski ia sudah lama meninggalkan San Siro.
“Selain gurauan itu, saya memiliki satu tahun kontrak saya di sini di China dan kami akan melihat apa yang terjadi. Saya menerima banyak komentar setiap hari dari penggemar Milan di media sosial, dari Italia dan di seluruh dunia,” bebernya.
“Itu membuat saya bahagia, dan itu membuat saya berpikir bahwa meskipun beberapa tahun telah berlalu sejak saya pergi, kasih sayang dari para penggemar tidak pernah hilang,” serunya.